Pentas Workshop Karawitan Internasional : Kelompok Kesenian Suryo Laras Jepang Tampilkan Harmoni Budaya di Anjungan DIY TMII

Jakarta (05/07/25) Badan Penghubung Daerah DIY menyelenggarakan Pentas Workshop Karawitan Internasional pada tanggal 05 Juli 2025. Suasana meriah menyelimuti Anjungan Daerah Istimewa Yogyakarta di Taman Mini Indonesia Indah (TMII) dalam pergelaran Pentas Karawitan Internasional yang menampilkan kelompok kesenian Suryo Laras Jepang. Acara ini menjadi bukti nyata keharmonisan lintas budaya antara Jepang dan Indonesia, khususnya melalui kesenian tradisional gamelan Jawa.

            Kelompok Suryo Laras Jepang merupakan kelompok karawitan binaan diklat karawitan Anjungan DIY TMII yang dilatih oleh bapak Ngatiman. Suryo Laras  secara rutin mengadakan latihan karawitan setiap hari Sabtu di Anjungan Yogyakarta TMII.

            Pertunjukan kali ini merupakan hasil dari pelatihan diklat karawitan selama satu tahun  yang diselenggarakan secara meriah dan berhasil menyedot perhatian para pengunjung TMII, para diaspora Jepang dan Director of Public Information and Culture Division, Embassy of Japan to Indonesia, Minister Hoshino Daisuke yang turut hadir dan menikmati pementasan dengan antusias.

            Sejumlah komposisi karawitan tradisional ditampilkan secara apik oleh kelompok Suryo Laras Jepang. Penampilan istimewa ditampilkan dengan dibawakannya lagu tema Doraemon yang dibawakan dalam bahasa Jepang. Kombinasi unik ini berhasil mengajak penonton untuk bernyanyi bersama. Kolaborasi ini menjadi simbol kolaborasi dua kebudayaan yaitu budaya Jepang dan budaya Jawa yang terlihat dalam pentas yang ditampilkan secara kreatif nan harmonis.

Acara ini terselenggara sebagai bagian dari kerja sama kebudayaan antara Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta dan pihak Jepang, dengan tujuan mempererat hubungan antar bangsa melalui seni dan budaya tradisional. Pentas Karawitan Internasional ini tidak hanya menjadi ajang pertunjukan seni, tetapi juga menjadi wadah dialog budaya yang hangat dan penuh makna antara dua bangsa. (Dp/An)

Bagikan di :

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *