Jakarta – Badan Penghubung Daerah DIY di Jakarta telah melaksakan kegiatan rutin pelatihan tari untuk anak-anak dan dewasa yang bertempat di Anjungan DIY – TMII setiap hari Rabu dan Jum’at pukul 15.00 WIB s/d selesai.
Pada hari Sabtu (23 Februari 2019) s/d Minggu (24 Februari 2019) anak didik Diklat tari Anjungan DIY-TMII yang dilatih oleh : Saryono, Susanti dan Dyah Inten Manik Wulan telah berkesempatan mengikuti Lomba Tari Klasik Gagrak Pakualaman untuk kategori SMP yang diselenggarakan oleh Kadipaten Pakualaman dalam rangka Hadeging Kadipaten Pakualaman ke-213 tahun (Jawa).
Acara tersebut dilesenggarakan di Kagungan Dalem Kepatihan Pakualaman (AKPER Notokusumo), Jl. Masjid No.05, Pakualaman, Yogyakarta yang diikuti kurang lebih 55 peserta umum dari berbagai kalangan dan daerah.
Peserta diklat tari Badan Penghubung Daerah DIY yang mengikuti lomba tari klasik tersebut yaitu sebanyak 9 (sembilan) peserta :
1. Maritza Binky Calya
2. Fika Elissa Dwisaputri
3. Mikhaila Nadhifasya Ainin
4. Kirana Candra Mukti
5. Alia Dextracia Caesarany
6. Fahrezzy Mahasyah Putri
7. Nabila Jauharah
8.Dhea Puspita Sary
9.Ayu Nastiti
Tema tari yang disajikan oleh Peserta diklat tari Badan Penghubung Daerah DIY adalah Tari Golek Kusumo Asri Gagrak Puro Pakualaman.
Salah satu peserta dari diklat tari Badan Penghubung Daerah DIY yang meraih nilai yg paling tinggi, yaitu atas nama Fahrezzy Mahasyah Putri dengan trophy yang diraih adalah Juara Harapan Satu.
Peserta diklat tari Badan Penghubung Daerah DIY mendapatkan apresiasi positif langsung dari B.R.Ay Indrokusumo.
Besar harapan kita untuk terus memajukan dan mengenalkan Tari Klasik Gaya Yogyakarta kepada generasi muda terutama yang berada di Jakarta, agar tari yang merupakan warisan budaya dan para penari serta pelatih langsung ini tidak tergusur oleh kemajuan jaman.