Jakarta-Badan Penguhubung Daerah DIY pada hari Sabtu, 13 April 2019 bertempat di Anjungan DIY TMII telah menyelenggarakan salah satu pagelaran akbar yakni wayang kulit Yogyakarta dengan mengundang dalang terkenal Ki Seno Nughoro.
Pementasan wayang kulit kali ini mengangkat tema “Wahyu Kamulyan”. Cerita ini bukan merupakan cerita/lakon baku/pakem, akan tetapi merupakan lakon/cerita carangan/karangan. Dalam pertunjukan ini diceritakan tentang kisah Pandawa Lima yang mencari “wahyu kamulyan” yakni wahyu yang dipakai untuk bekal hidup oleh para Pandawa Lima dan anak turunnya untuk menjadi orang yang mulia disisi Yang Maha Pencipta, dalam prosesnya terjadi perebutan “wahyu kamulyan” antara Pandawa Lima yang memiliki dasar watak baik dengan Kurawa yang membawa watak buruk, hingga pada akhirnya Pandawa Lima melalui Abimanyu memenangkan mendapatkan “wahyu kamulyan”.
Meskipun acara ini dilaksanakan pada malam hari dan semalam suntuk, ternyata pertunjukan wayang kulit Yogyakarta masih banyak memikat minat pengunjung untuk menyaksikan dan semakin banyak digemari oleh semua kalangan, tidak hanya orang tua namun juga kalangan generasi muda. Acara ini selain mengobati kerinduan diaspora masyarakat DIY terhadap pertunjukan wayang kulit, diharapkan dapat menjadi jalan untuk mengenalkan dan menumbuhkan kecintaan kebudayaan khas Yogyakarta kepada masyarakat yang lebih luas terutama generasi muda sebagai ujung generasi bangsa yang selalu peduli dengan budaya bangsa Indonesia, sekaligus upaya menjaga kelestarian dan keberadaan budaya khas Yogyakarta.
BANHUBDA DIY